Bandung Paris van Java, Fakta tentang Kota Bandung yang harus kamu tau.
Kamu pastinya sangat akrab dengan julukan Bandung Paris van Java. Sejarah panjang menyelimuti kisah kota ini, sehingga sangat ternama dan berkembang menjadi kota metropolitan. Kota ini sangat ramah dengan wisatawan, terbukti dengan disediakannya berbagai fasilitas penunjang pariwisata. Agar lebih mengetahui seluk-beluknya, inilah sekilas sejarah Kota Bandung.
Asal Muasal Nama Bandung
Berbagai sumber menyatakan kalau asal mula nama Bandung, berasal dari kata “bendung”. Luapan lava Gunung Tangkuban Perahu membendung Sungai Citarum, kemudian terbentuklah telaga. Catatan sejarah lain menerangkan, kalau kata “Bandung” merupakan kendaraan air yang digunakan RA Wiranatakusumah II (Bupati Bandung), untuk menyusuri Sungai Citarum. Perahu bandung adalah alat transportasi air tersebut, yang terdiri atas dua perahu yang diikat secara berdampingan.
25 September 1810 Ditetapkan Sebagai Hari Kelahiran Kota Bandung
Herman Willem Daendels, seorang Gubernur Jenderal Belanda menetapkan Kota Bandung sebagai kawasan permukiman sejak 25 September 1810. Mulai saat itu, pemerintah kolonial Belanda mulai membangun sarana dan prasarana publik. Atas dasar tersebut, maka tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari kelahiran Kota Bandung.
Meskipun pembangunan kota didasari oleh surat keputusan resmi, tapi status kota baru diresmikan pada 1 April 1906. Pengakuan itu diberikan oleh Gubernur Jenderal JB van Heutsz. Kala itu, kota ini hanya memiliki wilayah seluas 900 hektare. Namun seiring waktu, Bandung mengalami perluasan wilayah sampai kurang lebih 8.000 hektare pada tahun 1949.
Kenapa Bandung Dijuluki Parijs van Java?
Julukan Bandung sebagai Parijs van Java sudah terdengar sejak masa kolonial Belanda. Karena saat itu di Jalan Braga bayak terdapat toko yang menjajakan berbagai barang buatan Paris. Sebagian besar toko-toko itu menjual berbagai produk pakaian. Modemagazinj ‘au bon Marche’ adalah tempat yang paling terkenal sebagai toko mode dan pakaian. Toko ini menyediakan gaun wanita model Paris.
Saat itu terdapat juga restoran yang menawarkan beragam menu khas Paris. Restoran bernama Maison Bogerijen itu sangat tersohor sebagai tempat favorit para pengusaha dan pejabat Eropa atau Hindia Belanda. Suasana dan bangunan berarsitektur Eropa, membuat pemandangan Kota Bandung kala itu sangat mirip dengan kondisi di Paris. Sehingga julukan Parijs Van Java disematkan pada Kota Bandung.
Dengan sejarah tersebut, Bandung saat ini dikenal sebagai salah satu kota mode di Indonesia. Sehingga menjadi surga belanja produk fashion yang murah, tapi tetap berkualitas. Kamu bisa menemukan banyak sekali factory outlet dan mall, terutama di kawasan Jalan Braga, Jalan Riau, dan Jalan Dago. Kawasan ini pun menjadi salah satu tujuan utama bagi sebagian wisatawan.
Kisah Patriotisme Bandung Lautan Api
Sebagian kota terpaksa dibakar para pejuang dalam perang kemerdekaan. Peristiwa ini terjadi pada 24 Maret 1946. Kemudian bangsa ini mengenangnya sebagai Bandung Lautan Api. Strategi perang ini dilancarkan pejuang karena dianggap sebagai cara terbaik untuk mengusir penjajah dari Bandung. Muhammad Toha adalah sosok pahlawan dalam perlawanan rakyat Bandung terhadap penjajahan.
Kala itu, tentara NICA Belanda dan sekutunya ingin memanfaatkan Kota Bandung untuk markas strategis militernya. Untuk mencegahnya, sekitar 200.000 warga kota ini membakar rumahnya. Kemudian mengungsi ke kawasan Bandung Selatan. Kisah patriotisme ini diabadikan sebagai nama stadion internasional di daerah Gedebage. Stadion Olahraga Bandung Lautan Api ini pun menjadi salah satu kebanggaan warga Bandung.
Kota Bandung kini sudah berusia 205 tahun. Berbagai perkembangan terlihat sangat pesat. Namun, sentuhan modernisasi tidak melupakan sejarah, seni dan budaya yang menjadi jatidiri bagi masyarakatnya. Inilah sejarah Kota Bandung yang sangat penting diketahui oleh generasi muda.
gimana sob? sekarang jadi tau kan? nah setelah tahu fakta tentang bandung lebih asik lagi menikmati wisata malam di kota bandung sob.